Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Ketahui apa itu hosting, fungsi, cara kerja, jenis-jenis hosting, kelebihan dan kekurangan, serta rekomendasi hosting yang tepat untuk kebutuhan dan bisnis Anda.

Mau beli hosting untuk bisnis atau keperluan pribadi? Pelajari dulu apa itu hosting dan jenisnya. Baca serta rekomendasinya di sini.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Hosting - kalau Anda sedang menjalankan bisnis online atau internet marketing, pasti akan mendengar istilah ini. 

Mungkin pertanyaan ini muncul di benak Anda:
  • apa hosting itu sebenarnya?
  • bagaimana cara kerjanya?
  • apa saja jenis-jenis hosting yang tersedia?
  • dan mana yang cocok untuk kebutuhan Anda?
Artikel ini akan menjawab semua pertanyaan tersebut dan memberikan Anda panduan untuk memilih hosting yang tepat.

Simak sampai habis!

Pengertian Hosting dan Fungsinya

Hosting adalah layanan yang menyediakan tempat menyimpan data website secara online. Di sana, Anda dapat meletakkan dan mengelola data website sehingga orang lain dapat mengakses website Anda kapanpun dan dari manapun.

Hosting dan domain seperti tempat toko dan nama toko. Jika domain seperti nama toko, maka hosting seperti lahan atau tempat toko Anda berada.

Kenapa butuh hosting?

Hosting diatur agar selalu terhubung ke internet. Jadi, walaupun komputer di rumah atau kantor Anda mati, website Anda tetap online.

Dengan kata lain, fungsi hosting adalah untuk menyimpan data website agar online terus dan bisa diakses setiap saat.

Cara Kerja Hosting

Cara kerja hosting yaitu menggunakan server sebagai tempat penyimpanan data secara online.

Misal, Anda menyewa hosting tertentu, maka penyedia web hosting (provider) akan mengalokasikan server untuk Anda. Di server itulah Anda bisa menyimpan data-data website.

Kalau pelanggan Anda mengetikkan nama website Anda di browser mereka, maka browser akan memanggil data dari server tersebut. Data tersebut termasuk halaman website, database, gambar, hingga video.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Jika data tersedia, selanjutnya browser akan menampilkan data dari server tersebut.

Jenis-Jenis Hosting, serta Kelebihan dan Kekurangannya

Ada berbagai macam jenis hosting. Pembagiannya terutama berdasarkan penggunaan servernya.

Agar dapat memilih hosting Indonesia yang tepat, Anda perlu tahu seperti apa macam-macam hosting tersebut, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Shared Hosting

Shared hosting adalah jenis hosting murah yang servernya dipakai bersama-sama (banyak pengguna). Misal, server dengan kapasitas 500 GB, bisa saja tersimpan data hingga 700 website dari puluhan pengguna.

Ibaratnya seperti mengontrak 1 rumah untuk bersama dengan biaya listrik dan air dari pemilik rumah. Biayanya murah, dan praktis, tinggal pakai saja. Tapi. kalau ada salah satu yang punya acara ramai, yang lainnya bisa terganggu.

Ciri hosting ini, dalam kondisi normal, semua website sama-sama online dan lancar. Tapi, kalau misalnya salah satu website meledak (terlalu ramai), jatah sumber daya (resource) yang lain jadi berkurang dan website pun jadi lambat.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Kalau ini terjadi, biasanya penyedia hosting akan menghubungi pemilik website yang bersangkutan untuk melakukan upgrade layanan.

Kelebihan:
  1. harga paling murah
  2. praktis, tinggal pakai tanpa perlu setting server
  3. cocok untuk pebisnis pemula yang ingin websitenya cepat online
Kekurangan:
  1. dapat terpengaruh oleh performa website lain.
  2. penyedia hosting bisa saja mengalokasikan hingga 100 pengguna dalam server yang sama, yang berarti performa website Anda jadi jelek.
Shared hosting cocok untuk: blog pribadi, website portofolio, company profile, website bisnis UMKM atau organisasi yang tidak terlalu besar.

Virtual Private Server (VPS) Hosting

VPS Hosting adalah jenis hosting yang server fisiknya terbagi jadi beberapa server virtual khusus untuk masing-masing pengguna.

Misal, server fisiknya memiliki penyimpanan 500GB, Anda mendapat bagian khusus 10 GB, tanpa dicampur dengan pengguna lain.

Ibaratnya seperti apartemen yang memiliki kamar mandi, dapur, dan meteran listrik masing-masing. Harganya relatif lebih mahal, tapi Anda punya kewenangan dan privasi lebih di situ.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Jadi, walaupun website lain sedang melonjak, tak akan berpengaruh pada website Anda. Dan sebaliknya. walaupun website Anda sedang ramai, pengguna VPS lain tidak terdampak.

Tapi kalau server fisiknya down, maka jelas website Anda juga ikut down.

Kelebihan:
  1. performa relatif lebih stabil dan cepat, tanpa terpengaruh performa pengguna lain,
  2. pengaturan server bisa lebih fleksibel sesuai keinginan Anda
Kekurangan:
  1. harga relatif lebih mahal karena lebih private daripada shared hosting
  2. butuh kemampuan setting server, yang bisa jadi cukup rumit untuk pemula.
VPS hosting cocok untuk: toko online, portal berita, e-learning, website bisnis tingkat menengah.

Cloud Hosting

Cloud hosting adalah jenis hosting yang menggunakan teknologi cloud computing untuk menyimpan dan mengelola website Anda.

Dengan cloud hosting, website Anda tidak bergantung pada satu server fisik, melainkan tersebar di banyak server virtual yang saling terhubung. Dengan demikian, kalau salah satu server fisik down, website Anda masih bisa terakses dari server lainnya.

Ibaratnya seperti Anda punya bisnis makanan cepat saji yang buka cabang di mana-mana. Kalaupun satu cabang sedang tutup, pelanggan masih bisa pesan dari cabang lainnya.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Dengan kata lain, cloud hosting juga meletakkan website pengguna lain di server yang sama. Hanya saja, jumlah servernya lebih banyak dan saling terhubung secara fleksibel.

Kelebihan:
  1. performa andal, stabil, dan cepat seperti VPS
  2. kepraktisan seperti shared hosting, tinggal pakai tanpa perlu setting server yang rumit,
Kekurangan:
  1. harga relatif lebih mahal dari cloud hosting
  2. pengaturan server tidak sefleksibel VPS
Cloud hosting cocok untuk: aplikasi mobile, toko online, portal berita, e-learning, website bisnis tingkat menengah.
Dedicated Hosting

Dedicated hosting adalah jenis hosting terbaik yang memberikan Anda sebuah server fisik di mana hanya Anda sendiri yang memakai. Dengan demikian, Anda mendapatkan sumber daya maksimal tanpa terbagi dengan pengguna lain.

Misal server fisik tersebut punya kapasitas 500 GB, maka semuanya untuk Anda, terpakai maupun tidak.
Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Ibaratnya seperti menyewa 1 rumah besar untuk Anda sendiri. Biayanya memang jadi mahal, tapi Anda juga lebih bebas mau memakai untuk apa saja.

Kelebihan:
  1. Performa lebih stabil dan andal
  2. Pengaturan dan kontrol lebih bebas
  3. Keamanan lebih terjamin, tak terpengaruh oleh pengguna hosting lainnya.
Kekurangan:
  1. Harga paling mahal di antara semua jenis hosting lainnya,
  2. Butuh kemampuan setting server, sangat penting karena performa dan keamanan server tergantung dari hal ini.

Dedicated hosting cocok untuk: portal berita level nasional, website bisnis tingkat besar.

Rekomendasi Hosting Terbaik

Di antara semua jenis tersebut, mana yang terbaik untuk website atau bisnis Anda?

Jawabannya sangat relatif, tergantung sumber daya yang Anda butuhkan. Pertimbangan paling utama yang mempengaruhi adalah berdasarkan jumlah trafik dan anggaran.

Kalau Anda pebisnis pemula atau pelaku UMKM, maka biasanya shared hosting sudah mencukupi. Hosting ini mampu mengatasi trafik 500-6.000 pengunjung unik per hari.

Semakin meningkat trafik Anda, semakin tinggi sumber daya yang Anda butuhkan. Otomatis harganya juga menyesuaikan.

Sebagai pertimbangan dalam beli hosting, Anda bisa melihat kebutuhan Anda di tabel berikut.

Hosting: Fungsi, Jenis, dan Rekomendasi Terbaik

Tentunya, selain anggaran dan sumber daya, Anda juga perlu membaca review penyedia hosting, terutama dari sisi layanan dan garansi downtime. Hal ini akan mempengaruhi pengalaman Anda saat memutuskan berlangganan hosting.

Jangan lupa baca info menarik dari kami lainnya tentang hosting dan website dan bagikan jika Anda rasa ini membantu Anda.